Nabire,
MAJALAH SELANGKAH -- Panglima Tentara Pembebasan Nasional-Organisasi PAPUAMerdeka (TPN-OPM) Devisi II Pemka
IV Pembela Keadilan Wilayah Paniai, Leonardus Magai Yogi tewas dalam perjalanan
ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nabire setelah kontak tembak dengan Tim
Satgas Polda PAPUA dan Tim Khusus Polres Nabire di
Kampung Sanoba Atas Distrik Nabire, Kamis (30/4/2015), Pukul 10:40 waktu
setempat.
Dua orang
lainnya, Yulian Nawipa dan Marchel Muyapa (sopir) tertembak dalam kontak tembak
tersebut. Sementara, dua orang lainnya dikabarkan telah melarikan diri.
Informasi
yang dihimpun majalahselangkah.com, Marchel Muyapa adalah sopir jurusan
pedalaman yang melayani kelompok Leonardus Magai Yogi.
"Dia
itu adik bungsu saya, dia hanya sopir saja. Siapa pun dia melayani karena dia
sopir pedalaman," kata salah satu keluarga pagi tadi.
Pagi ini,
Satgas Polda dan Timsus Nabire masih berjaga-jaga dengan bersenjata lengkap di
RSUD Nabire. Keluarga dari Yulian Nawipa dan Marchel Muyapa belum boleh
berkunjung.
"Nanti
berkunjung jam 11:00 WIT ya. Semua tunggu di luar," kata polisi yang
berjaga di ruang perawatan pria.
Keterangan
yang diterima dari Kepolisian setempat, kelompok Leonardus Magai Yogi
menggunakan mobil taksi Toyota Innova DS 7372 K. Satgas Polda dan Timsus Nabire
memberhentikan mobil dan kelompok Leonardus mengeluarkan senpi jenis FN dan
melakukan perlawanan, sehingga Satgas dan Timsus Nabire melumpuhkan mereka.
(GE/HI/MS)
Tidak ada komentar: