"BAGI YANG DI
SEPELEHKAN,YANG TERTINDAS, DIBUNUH, DICULIK,DIHINA, DIPERKOSA, DITANGKAP, DAN
DIRAMPAS, DITIPU OLEH DUNIA DAN KEKUATAN TANGAN BESI"
Doa orang benar, bilamana doa dengan Penuh
kepercayaan dan keyakinan, maka besar kuasanya, berdoa kapanpun dan dimanapun
saya dan kawan-kawan berada, setiap waktu, baik waktu susah, waktu
senang, waktu sakit, waktu sehat. Seruan doa yang pernah keluarkan oleh
Pendoa-pendoa Papua merdeka dari Hutan rimbah, sejak tahun 2008, adalah “
Papua Merdeka” Indonesia Bangkrut.
Jadi tanggung jawab setiap Orang Asli Papua wajib
Berdoa demi Pembebasan Nasioal, dan demi Patriotisme dan Nasionalisme sebagai
Bangsa Papua di haruskan untuk mendoakan Papua untuk bebas dari Penjajahan,
Penindasan Rezim Kepala Batu, anti demokrasi ini.
“Diatas batu ini saya meletakkan peradapan orang
Papua, sekalipun ada orang yang memiliki kepandaian tinggi, akal budi, dan
marifat, tetapi tidak dapat memimpin bangsa ini. Bangsa ini akan bangkit dan
memimpin dirinya sendiri” ( Pdt. I. Samuel Kijne. Tentang masa depan rakyat
West Papua di Wasior Manokwari, 25 oktober 1925 )
"Allah Nenek
moyan Bangsa Papua dan Allah nenek moyang seluruh bangsa-bangsa dibumi
Mohon ampuni
kami atas kelalaian kami, atas dosa dan pelanggaran kami sebagai manusia.
Dan kuduskanlah
kami dengan darahmu yang khudus"
Kami mengampuni orang yang membunuh kami tetapi
kami tidak kompromi dan kami menolak sifat-sifat serahka, tipu muslihat, putar
balik kebenaran, Pembunuh, Pemerkosa, penculik hanya untuk mempertahankan
ketidak benaran atau tipu muslihat mereka, dan kami menentang watak dan tabiat
buruk itu bukan dari mereka, karena apa yang mereka buat mereka sendiri tidak
mengerti dan tidak tahu, dan kami tetap memohon kepada Allah bangsa Papua untuk
menyadarkan bangsa Melayu Indonesia agar insaf apa yang mereka perbuat atas
bangsa Papua.
Kami datang kehadiratmu yang kudus untuk
menyatakan isi hati kami secara jujur tetang apa yang kami hadapi, rasakan,
dalam jeritan hati kami sebagai manusia yang tidak berdaya, memiliki keterbatasan,
kekuatan seperti kekuatan orang yang menindas kami degan kekuatan tangan besi.
Kami percaya degan iman kami bahwa Engkau
menyatakan dalam perkataanMu bahwa Engkau selalu berpihak kepada yang lemah,
janda, duda, jatim piatu, orang miskin, dan yang tidak berdaya, maka atas dasar
pernyataan firmanMu kami yakin dan percaya engkau berperkara atas ketidak
benaran di atas Negeri ini, negeri yang pada mulanya engkau ciptakan sebagai
bagian untuk umat ciptaMu bangsa Papua memiliki,menempati, mengelolah dan memberkati
bangsa lain sesuai degan kehendakMu.
Umat ciptaaMu dibunuh, di culik, ditangkap,
diperkosa, dirampas, ditahan, oleh karena membela bagian dari kebenaran atas
tanah mereka di bumi Papua ini……Tuhan tolong agar hati yang piluh, merana,
sedih hancur, ketika melihat, ayah kita dibunuh, saudara kita ditembak,
saudari, mama kita diperkosa, hutan kita dijarah, dibabat habis degan kekuatan
tangan besi, Tuhan kami tahu engkau memiliki rencana besar bagi bangsa ini…..
Tuhan Kami tetap berketetapan hati untuk berpihak
kepada kebenaran, dan tetap mengimani setiap doa kami didegar oleh engkau dan
engkau sedang berperkara di bumi cenderawasih, dan juga kami berterimakasih,
dan bersukur jika kekuatan tangan besi turus masih tembak dan membunuh kami,
karena oleh kehebatan kekuatan tangan besi mereka, namun Engkau menggunakannya
untuk rencanaMu yang tidak pernah dipikirkan oleh manusia apapun di dunia ini.
Dan atas nama Tuhan Yesus Kristus, atas nama
semua yang dibunuh mati, karena kebenaran sejarah bangsa Papua, saya menyatakan
degan bahasa tanah Papua yang engkau berikan sejak tanah Papua dijadikan;
“NOMBO ALIKU WAKAGAGERAK ELALIN EKE AGANDIK AMBI INOM ARET ERIYAK NGGINO YOKIGI
WA.WA.WA”.
=====AMIN=====
Tidak ada komentar: